Header Ads

Inilah Cerita Mahasiswi Asal Bekasi Pantang Makan Daging Hingga Tinggal Sendiri di Asrama Kampus Wuhan

Musela Carentia (19), mahasiswi asal Bekasi merupakan satu dari 238 Warga Negara Indonesia (WNI) yang menjalani observasi di Natuna. Musela dievakuasi dari Kota Wuhan, Provinsi Hubei, China akibat mewabahnya virus corona.

Dijumpai di kediamannya di Kampung Serang, RT04/01, Desa Serang, Kecamatan Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi, Caren sapaan akrabnya mengatakan, menjadi WNA yang dievakuasi hingga diobservasi ialah pengalaman berharga yang pernah dialaminya.
Inilah Cerita Mahasiswi Asal Bekasi Pantang Makan Daging Hingga Tinggal Sendiri di Asrama Kampus Wuhan
"Kalau aku selama di sana mungkin yang bakal dirindukan suasananya aja ya, sebab kan jarang-jarang bisa kumpul kaya gitu, kita senasib enggak semua orang bisa ngerasain," kata Caren, Minggu (16/2/2020).

Caren menjelaskan, observasi yang berlangsung selama 14 hari punya kesan tersendiri bagi dirinya. Di sana, banyak kegiatan yang dilakukan mulai dari senam pagi, makan bersama hingga pemberian materi tentang kesehatan.

"Kegiatan selama dikarantina banyak, tapi ada waktu-waktu bebasnya juga, kita saling kenal satu sama lain yang tadinya mungkin enggak kenal," jelas dia.

Peserta observasi rata-rata, kata dia, ialah mahasiswa yang memang sedang menempuh pendidikan di Negeri China. Selama merantau di sana, kebanyakan berbeda universitas atau beda jurusan.

Sumber: tribunnews.com
Diberdayakan oleh Blogger.